Lompat ke konten
Home » Perkembangan Terkini Liga Champions UEFA Musim 2025/2026

Perkembangan Terkini Liga Champions UEFA Musim 2025/2026

Liga Champions UEFA Musim 2025/2026

Musim Liga Champions UEFA 2025/2026 menjamin perubahan besar dalam sejarah pertandingan elit Eropa. Dengan pembaharuan format, peraturan baru, serta berita transfer dan drama di dalam lapangan, musim ini menjadi salah satu yang paling dinanti.

Sistem “Swiss‑Style” 36 Tim

Mulai musim 2024/2025, Champions League menerapkan format baru dengan 36 klub memainkan delapan pertandingan melawan tim berbeda, di mana mereka akan bermain dengan format empat kandang dan empat tandang dalam satu tabel tunggal. Untuk tim yang berhasil selesai dengan urutan 1- 8, akan langsung lolos ke babak 16 besar, sementara posisi 9–24 mengikuti babak play-off untuk menentukan format gugur.

Tidak hanya itu, UEFA memperhitungkan tiga perubahan besar, yakni eliminasi waktu tambahan, langsung ke adu penalti jika imbang setelah 90 menit, keuntungan bagi tuan rumah di leg kedua untuk tim top 8 di fase liga, dan juga penundaan pertemuan antar klub satu negara hingga perempat final. Hal ini bertujuan memulihkan kompetisi dan menambah dorongan di awal fase liga.

Masa kualifikasi dimulai pada tanggal 8 Juli 2025 – 27 Agustus 2025. Sedangkan liga proper akan dimulai pada 16 September 2025. Sedangkan kompetisi final diagendakan pada 30 Mei 2026 di Puskás Aréna, Budapest.

PSG Juara Pertama dan Masalah Pasca Final

Paris Saint‑Germain berhasil meraih juara Liga Champions untuk pertama kalinya dengan berhasil unggul 5‑0 atas Inter Milan di final di Allianz Arena, sedangkan para pendukung PSG memicu kerusuhan di Paris yang menyebabkan dua orang tewas dan ratusan tertangkap. Tentu hal ini menimbulkan kritik terhadap keamanan para pendukung serta sorotan terhadap perilaku ultras PSG pasca trofi historis mereka.

Drama Transfer & Laga Kualifikasi

Rangers berhasil unggul dengan skor 2–0 atas Panathinaikos di babak kualifikasi dengan gol sensasional dari atlet muda, Findlay Curtis. Hal ini tentu menuai pujian dari Sir Alex Ferguson. Dengan demikian, peluang Rangers untuk lolos di leg kedua, Athena meningkat secara signifikan. Di sisi lain, Marcus Rashford resmi berkolaborasi ke Barcelona dengan status pinjaman dari Manchester United. Ia pun menyatakan tekadnya: “Saya datang untuk membantu memenangkan Liga Champions’. Tidak kalah menarik, Raheem Sterling juga diberitakan masuk dalam daftar incar klub seperti Juventus dan Bayer Leverkusen setelah terabaikan di Chelsea, klub yang belum punya jaminan menurunkan dia musim depan.

Apresiasi Kejujuran Kompetisi

UEFA menegaskan bahwa pembaharuan format ini diharapkan dapat memberi nilai lebih bagi performa di fase liga dan meningkatkan kredibilitas. Peraturan baru memberi kesempatan pada tim unggulan tetap mendapat keuntungan jika tim muda menggulingkan mereka di fase knockout dengan mekanisme “keuntungan berpindah”.

Penutup

Liga Champions UEFA 2025/2026 menyuguhkan babak baru pertandingan Eropa yang lebih kompetitif dan strategis. Dengan format “Swiss‑style”, keuntungan kandang bagi tim top, serta jadwal final di Budapest, semua aspek membuat turnamen tahun ini serba baru. Drama bursa transfer seperti Rashford ke Barcelona, serta permasalahan yang muncul pasca final, serta munculnya atlet muda seperti Curtis memecah kebuntuan, semua menyatu menjadi cerita yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.