Lompat ke konten
Home » Update Terkini Seri A 2025

Update Terkini Seri A 2025

Bursa Transfer Musim Panas 2025

Serie A selalu berhasil menarik perhatian publik. Musim panas 2025 di Serie A kembali melakukan beberapa transfer yang signifikan. Berawal dari Juventus yang merekrut striker Kanada, Jonathan David dari Lille dan langsung dikontrak selama lima tahun. Ia merupakan atlet Kanada pertama di Si Nyonya Tua dengan gaji €6 juta per musim, plus bonus €2 juta. Dilanjutkan dengan AC Milan yang menggandeng gelandang muda Samuele Ricci dari Torino seharga €25 juta dengan  €1,5 juta sebagai bonus dan dikontrak hingga 2029. 

Tidak henti disitu, Fiorentina juga memperkuat lini tengah dengan merekrut Jacopo Fazzini dari Empoli seharga €8 juta plus bonus. Como, promosi musim lalu, tak mau kalah. Mereka merekrut gelandang Martin Baturina dari Dinamo Zagreb sejak Juli dan kini dikaitkan dengan rekrutan bek seperti Carl Starfelt dan winger Nicolas Kuhn.

Yang tidak kalah menarik, Napoli berhasil mendapatkan Kevin De Bruyne secara gratis dari Manchester City, guna memperkuat opsi lini tengah mereka. Di sisi lain, Inter Milan berhasil merekrut striker Brasil Luis Henrique dari Marseille seharga €23 juta.

Agenda Kick – Off Musim 2025/2026

Dalam rencana promosi, Laga Serie A akan merilis jadwal tiga pekan pertama sebelum 30 Juni, di mana untuk sisa pekan hingga minggu ke-12 akan diumumkan sebelum 5 September  mendatang, menyesuaikan dengan jadwal Eropa.

Musim 2025/2026 ini akan dimulai pada 23 Agustus 2025 dan berakhir pada 24 Mei 2026. Menariknya, hingga saat ini  Napoli masih mengantongi gelar sebagai juara bertahan.

Topskor & Statistik Musim Lalu

Musim 2024/2025 berjalan dengan penuh drama dan kejutan. Pada musim lalu, Mattéo Retegui, Atalanta, berhasil mencetak 25 gol, disusul dengan Moise Kean, Fiorentina, dengan 19 gol, dan Riccardo Orsolini, Bologna, dengan 15 gol serta Ademola Lookman, Atalanta, dengan 15 gol.

Pada musim lalu, Napoli juga berhasil mengklaim Scudetto keempat mereka. Di sisi lain, Inter Milan menempel ketat sebagai runner-up.

Regulasi & Hak Siar TV

Dengan perkembangan teknologi, Italia berencana untuk menghapus aturan “no single buyer” dalam pemilik hak siar. Hal ini ditujukan untuk penggunaan satu platform dapat membeli keseluruhan paket siaran Serie A. Dengan demikian pendapatan siaran akan meningkat, dari yang saat ini hanya sekitar €900 juta. Dimana ini masih berada di bawah Premier League dan Bundesliga. Disamping itu, lebih dari 50% pendapatan ini akan dibagikan merata kepada tim, dengan bonus tambahan bagi tim yang mengembangkan talenta muda.

Tantangan Infrastruktur & Pergantian Pelatih

Serie A musim ini mengalami beberapa hambatan. Kondisi Stadion San Siro yang sudah tua terus menjadi sorotan publik,  serta sejumlah klub kesulitan membangun proyek baru menjelang Euro 2032.  Namun tentu ini menjadi fokus utama yang sedang dalam proyek pembaharuan fasilitas. 

Perubahan signifikan juga terjadi di sisi pelatih. Perombakan pelatih ini dilakukan menjelang musim, beberapa klub seperti Lecce mendatangkan Francesco, Pisa memiliki Gilardino, Inter bersama Chivu, Roma dengan Tunangan Gasperini, serta Fiorentina yang memutuskan untuk kembali ke Pioli.

Kesimpulan

Musim ini, Liga Italia memasuki periode transisi penuh dinamika. Aktifnya bukti transfer dengan munculnya nama-nama besar, agenda pramusim yang lebih terstruktur, juga perombakan regulasi hak siar. Di samping itu, Napoli terus menjadi acuan, sementara klub seperti Juventus, Milan dan Inter berusaha kembali ke puncak. Tantangan berada pada infrastruktur dan stabilitas teknis klub, di mana hal ini akan menentukan identitas mereka di musim 2025/2026.